
Menurut Khoo, teroris dan penjahat secara cepat memanfaatkan teknologi baru untuk melakukan serangan. Dia mengatakan bahwa 80% dari pelanggaran online dilakukan oleh organisasi kejahatan.
Khoo menyatakan bahwa banyak penjahat di seluruh dunia telah meninggalkan pencurian konvensional lebih memilih operasi maya karena hasilnya yang tinggi, bahkan bank-bank di AS kehilangan 900 juta dolar setiap tahun untuk kejahatan cyber.
Komisaris Polisi Israel Yohanan Danino, yang ikut dalam konvensi itu juga, berbicara tentang kolaborasi Israel dengan otoritas internasional untuk melawan kejahatan dunia maya. Dia mengatakan bahwa negara Yahudi terutama bekerja sama dengan negara-negara Eropa tentang masalah ini, karena kesamaan dalam pola kejahatan. [eramuslim/al-khilafah.org]
0 komentar:
Posting Komentar